SMANDA- Hari Selasa lalu tepatnya (16/4) peserta Ujian Nasional (UN) SMA Negeri 2 Purbalingga sontak kaget dengan listrik yang tiba-tiba padam. Listrik padam ketika peserta UN sedang menjawab soal Listening Bahasa Inggris yang soalnya dibacakan di pusat sedangkan peserta mendengarkan lewat speaker. Ujian Nasional Bahasa Inggris berlangsung pukul 10:30-12:30 WIB. Kendala listrik padam tersebut terjadi sekitar 10 menit. Menurut Aurora Nurul Agustin sebagai salah satu peserta UN, hal tersebut membuat kaget dan panik peserta hingga kondisi ruangan sedikit ramai. "Ada kendala waktu UN Bahasa Inggris, sungguh ekstrim. Waktu Listening malah mati lampu mendadak, setelah dicaritahu malah ada orang yang meninggal karena kesetrum." Tegas Aurora. Kendala pemadaman listrik tersebut terjadi ketika soal Listening memasuki soal yang ke 12 padahal dari 15 soal, "Tanggung banget." Tutur Aurora. Siswa kelas XII ini mengaku dirinya merasa lega telah mengikuti Unjan Nasional selama empat hari, meski saat UN Bahasa Inggris mendapat pengalaman yang luar biasa. Aurora mengaku dirinya kecewa karena saat itu pembacaan soal listening kurang jelas.Namun setelah berakhirnya UN, menurutnya kekhawatiran tidak ada hanya dia terus berdo'a dan optimis dengan hasil yang akan diperolehnya nanti. "Meskipun baru mulaih di arena perang, yang penting kejujuran. Di lembar jawab kan sudah tercantum SAYA MENGERJAKAN UJIAN DENGAN JUJUR sungguh bagaikan kalimat sumpah janji pada diri sendiri." Pesan Aurora siswa kelas XII ini untuk para peserta UN di 11 Provinsi yang baru memulai un hari Kamis ini. Saat ditanya tanggapan mengenai pelaksanaan UN 2013 Aurora beranggapan "Indonesia, memang sedang galau, kualitas dari bibit bisa di bilang murahan, padalah bibit yang unggul sangat mempengaruhi hasilnya, seperti halnya pemerintahan yang kacau balau berpendidikan namun, seperti tidak mempunyai moral dan karakteristik bangsa Indonesia yang sebenarnya bagus dari sejarah masa lalu, para orang tua, guru, itulah peran penting utama dalam membentuk karekter siswa dan pemerintah bisa dikatakan sudah tidak percaya lagi pada siswa, setelah munculnya keputusan bahwa paket Ujian 20 Soal, dan tercantum seperti kalimat sumpah " saya mengerjakan ujian dengan jujur" itu semua ada sisi positif dan negatifnya.
Windi Saputri dan Verliani Nur Adzani SMANDA UpDate Liburan semester 1 telah usai, itu artinya kini para murid sekolah, termasuk para siswa SMA Negeri 2 Purbalingga telah memasuki semester 2. Segenap agenda yang telah direncanakan kini ada di depan mata. Berbagai perbaikan seperti peningkatan semangat belajar pun harus segera dipenuhi agar di semester 2 ini dapat membawa revolusi yang lebih baik dari semester 1. Verliani Nur Adzani yang merupakan salah satu siswa kelas X MIIA 4 ini menuturkan bahwa di semester 2 ia tidak menambah atau mengurangi jam belajarnya, masih sama seperti dulu dan lebih meningkatkan semangat belajar. “Kalo udah ngerasa males belajar biasanya aku lebih suka ndengerin musik, makan yang banyak dan minta motivasi orang tua untuk menjaga agar semangat itu tetap ada,” ujar Verli. Hal itu serupa pula dengan Harris Afriantono. Siswa yang telah berhasil meraih peringkat 2 di kelas X MIIA 4 ini juga menyikapi semester 2 dengan menambah semangat belajar, walaupu
Comments
Post a Comment