Skip to main content

Matematika dimata Itsna

SMANDA UpDate

Bagi sebagian orang khususnya kaum pelajar, matematika adalah pelajaran yang menakutkan. Namun lain halnya menurut Itsna Maulida  siswa kelas XE SMA Negeri 2 Purbalingga yang pandai matemaatika. "Matematika adalah sesuatu yang menyenangkan" Tutur bocah yang waktu itu mengikuti lomba matematika tingkat Jawa Tengah dan DIY di UMP Purwokerto. Lomba yang diikuti oleh peserta dari SD, SMP dan SMA ini membuat dirinya lebih bersemangat lagi untuk terus mempelajari ilmu Matematika.
Minggu (18/05), Itsna mengutarakan bahwa Matematika itu asyik, apalagi kalau sudah ketemu soal bisa mengerjakan dengan hasil yang benar. Dengan Matematika juga bisa melatih berfikir otak kita, bagaimana caranya bisa menyelesaikan soal Matematika dengan benar. "Kalau dikaitkan dengan kehidupan juga bisa loh, misalkan kita bakalan lebih teliti buat menyelesaikan masalah dan nyari solusinyayang tepat" Ujar cewek cantik yang berjilbab itu.
Dirinya dulu juga pernah ngga suka sama yang namanya Matematika karena Matematika itu identik dengan hitung-menghitung, namun sewaktu kelas 3 SD dia termotivasi ingin mendapatkan nilai Matematika yang bagus. Akhirnya, ia belajar terus dan kebetulan waktu itu ada tes IQ. Disoal tersebut ada yang berhubungan dengan Matematika, ternyata Itsna dapat memecahkan soal tersebut dan hasilnyapun memuaskan. Dari situlah, sekarang Itsna suka dengan dunia Matematika. Arti Matematika sendiri bagi Itsna adalah "M"atematika "A"dalah "T"eman "E"ang "M"engajari "A"ku "T"entang "I"ndahnya "K"ehidupan "A"ngka.

Redaktur by Irma Ratnasari


Comments

  1. ttp bae matimatika itu membuatku matimatian mengerjakannya

    #brita yang bgus adekkk

    ReplyDelete
  2. Wah seperti itukan mba? Mungkin bisa tanya ke Istna solusinya bagaimana? Hhahhaha :D

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Harapan Menyambut Semester Genap

Windi Saputri dan Verliani Nur Adzani SMANDA UpDate Liburan semester 1 telah usai, itu artinya kini para murid sekolah, termasuk para siswa SMA Negeri 2 Purbalingga telah memasuki semester 2. Segenap agenda yang telah direncanakan kini ada di depan mata. Berbagai perbaikan seperti peningkatan semangat belajar pun harus segera dipenuhi agar di semester 2 ini dapat membawa revolusi yang lebih baik dari semester 1. Verliani Nur Adzani yang merupakan salah satu siswa kelas X MIIA 4 ini menuturkan bahwa di semester 2 ia tidak menambah atau mengurangi jam belajarnya, masih sama seperti dulu dan lebih meningkatkan semangat belajar. “Kalo udah ngerasa males belajar biasanya aku lebih suka ndengerin musik, makan yang banyak dan minta motivasi orang tua untuk menjaga agar semangat itu tetap ada,” ujar Verli. Hal itu serupa pula dengan Harris Afriantono. Siswa yang telah berhasil meraih peringkat 2 di kelas X MIIA 4 ini juga menyikapi semester 2 dengan menambah semangat belajar, walaupu

Ruang Kelas Baru, Semangat Baru

SMANDA UpDate Pembangunan ruang kelas baru telah selesai. Ruang kelas baru ini sudah mulai dipergunakan untuk kelas XI IPA 1 sampai XI IPA 4, yang letaknya berderet persis. Pembangunan yang memakan waktu sekitar 4 bulan dan telah selesai pada awal semester 2 ini disambut rasa senang oleh para siswa dari XI IPA yang menempati ruang tersebut. Pasalnya, para guru memang menjanjikan para siswa bahwa ruang kelas yang baru akan segera dapat dipergunakan untuk kegiatan belajar mengajar pada awal masuk sekolah yaitu awal bulan Januari. Sebelumnya, kelas XI IPA 2 sempat mempergunakan ruang laboratorium kimia. Sedangkan kelas XI IPA 3 sempat mempergunakan ruang laboratorium fisika. Dan kelas XI IPA 4 menggunakan ruang kelas biasa, yang sekarang menjadi ruang Pendidikan Agama. "Ruang kelas yang baru ini nyaman rasanya. Mungkin kar ena masih baru, meja kursi serta papan white board pun masih baru dan bersih tanpa coretan. Hanya saja, papan tulisnya kurang panjang." ungkap Ama

Berbeda, Raport Kurikulum 2013

SMANDA UpDate Sabtu (21/12) penerimaan raport di Purbalingga diadakan secara serentak pada hari ini. Namun ada yang berbeda dengan tahun ini, yaitu raport K urikulum 2013 yang memang berbeda dengan model raport kurikulum sebelumnya.  Untuk siswa kelas XI dan XII SMA model raportnya tetap menggunakan model raport KTSP 2006, namun untuk siswa kelas X SMA model raportnya menggunakan model raport baru yaitu model raport Kurikulum 2013.  Keadaan ini awalnya membuat para siswa dan orang tua kebingungan, karena model raport sekarang berbeda jauh dengan model raport sebelumnya. Model raport yang sekarang lebih mirip dengan model nilai di perkuliahan. “Saya bingung membaca nilai raportnya, soalnya pembagian nilainya ada 3 yaitu nilai pengetahuan, nilai keterampilan dan nilai sikap.” Ungkap salah satu siswa kelas 10 IIS 4.  Namun menghindari hal tersebut akhirnya pihak sekolah sebelum pembagian raport, wali kelas terlebih dahulu menjelaskan tentang model raport K urikulum 2013 dan me