Skip to main content

Dwi Susilo Bawa Pulang Medali Perunggu

SMA NEGERI 2 PURBALINGGA
Dwi Susilo Maharani dengan perunggunya
SMANDA UpDate

            Kamis (29/08), Dwi Susilo Maharini (XII IPA 3) salah satu anggota ekstrakurikuler Merpati Putih mewakili SMA Negeri 2 Purbalingga dalam lomba Pencak Silat tingkat propinsi. Merpati Putih sendiri adalah salah satu bagian dari Pencak Silat. Lomba Pencak Silat tersebut dilaksanakan selama 3 hari sejak hari Senin (26/08) sampai dengan hari Rabu (28/08) dan bertempat di Gor Jati Diri Semarang. Dwi Susilo Maharini sendiri diberangkatkan ke Semarang karena pada saat POPDA Pencak Silat tingkat kabupaten yang diselenggarakan di Gor Mahesa Jenar Purbalingga mendapat juara 1. Setelah itu dilanjutkan untuk lomba tingkat karisidenan yang masih sama bertempat di Gor Mahesa Jenar dan mendapat juara 1 kembali sehingga berlanjut ke tingkat yang lebih atas yaitu tingkat propinsi. Saat lomba di tingkat kabupaten dan karisidenan mendapat medali serta piagam, dan ditingkat propinsinya mendapat perunggu.



Persiapannya sendiri sebelum berangkat ke Semarang Dwi Susilo Maharini menyiapkan fisiknya dan latihan rutin selama 2 bulan agar mendapat hasil yang maksimal. Saat di Semarang Dwi Susilo Maharini menginap di Penginapan Wisma Husada Semarang dan didampingi oleh Kusworo selaku guru olahraga di SMA Negeri 2 Purbalingga. “Senang bisa sampai propinsi, cuma ada sedikit beban soalnya membawa nama sekolah, kabupaten sama yang terpenting itu Keluarga Besar Merpati Putih takut mengecewakan kalau kalah,” ujar Dwi Susilo Maharini (XII IPA 3) yang mendapat juara 3 lomba pencak silat tingkat propinsi. Walaupun Dwi Susilo Maharini hanya mendapat juara 3 ditingkat propinsi, tetapi perjuangannya tidak sia-sia karena Ia dapat membawa nama harum sekolah, kabupaten, serta Keluarga Besar Merpati Putih. Perwakilan dari Purbalingga sendiri ada 5 anak, tetapi 2 anak gugur dan 3 anak dari Purbalingga yang melanjutkan lomba kini mendapat perunggu.
SMA NEGERI 2 PURBALINGGA
Bersama Perwakilan dari Purbalingga


Reporter by Widyatri Anggita
Redaktur by Widyatri Anggita

Comments

Popular posts from this blog

Harapan Menyambut Semester Genap

Windi Saputri dan Verliani Nur Adzani SMANDA UpDate Liburan semester 1 telah usai, itu artinya kini para murid sekolah, termasuk para siswa SMA Negeri 2 Purbalingga telah memasuki semester 2. Segenap agenda yang telah direncanakan kini ada di depan mata. Berbagai perbaikan seperti peningkatan semangat belajar pun harus segera dipenuhi agar di semester 2 ini dapat membawa revolusi yang lebih baik dari semester 1. Verliani Nur Adzani yang merupakan salah satu siswa kelas X MIIA 4 ini menuturkan bahwa di semester 2 ia tidak menambah atau mengurangi jam belajarnya, masih sama seperti dulu dan lebih meningkatkan semangat belajar. “Kalo udah ngerasa males belajar biasanya aku lebih suka ndengerin musik, makan yang banyak dan minta motivasi orang tua untuk menjaga agar semangat itu tetap ada,” ujar Verli. Hal itu serupa pula dengan Harris Afriantono. Siswa yang telah berhasil meraih peringkat 2 di kelas X MIIA 4 ini juga menyikapi semester 2 dengan menambah semangat belajar, walaupu

Ruang Kelas Baru, Semangat Baru

SMANDA UpDate Pembangunan ruang kelas baru telah selesai. Ruang kelas baru ini sudah mulai dipergunakan untuk kelas XI IPA 1 sampai XI IPA 4, yang letaknya berderet persis. Pembangunan yang memakan waktu sekitar 4 bulan dan telah selesai pada awal semester 2 ini disambut rasa senang oleh para siswa dari XI IPA yang menempati ruang tersebut. Pasalnya, para guru memang menjanjikan para siswa bahwa ruang kelas yang baru akan segera dapat dipergunakan untuk kegiatan belajar mengajar pada awal masuk sekolah yaitu awal bulan Januari. Sebelumnya, kelas XI IPA 2 sempat mempergunakan ruang laboratorium kimia. Sedangkan kelas XI IPA 3 sempat mempergunakan ruang laboratorium fisika. Dan kelas XI IPA 4 menggunakan ruang kelas biasa, yang sekarang menjadi ruang Pendidikan Agama. "Ruang kelas yang baru ini nyaman rasanya. Mungkin kar ena masih baru, meja kursi serta papan white board pun masih baru dan bersih tanpa coretan. Hanya saja, papan tulisnya kurang panjang." ungkap Ama

Berbeda, Raport Kurikulum 2013

SMANDA UpDate Sabtu (21/12) penerimaan raport di Purbalingga diadakan secara serentak pada hari ini. Namun ada yang berbeda dengan tahun ini, yaitu raport K urikulum 2013 yang memang berbeda dengan model raport kurikulum sebelumnya.  Untuk siswa kelas XI dan XII SMA model raportnya tetap menggunakan model raport KTSP 2006, namun untuk siswa kelas X SMA model raportnya menggunakan model raport baru yaitu model raport Kurikulum 2013.  Keadaan ini awalnya membuat para siswa dan orang tua kebingungan, karena model raport sekarang berbeda jauh dengan model raport sebelumnya. Model raport yang sekarang lebih mirip dengan model nilai di perkuliahan. “Saya bingung membaca nilai raportnya, soalnya pembagian nilainya ada 3 yaitu nilai pengetahuan, nilai keterampilan dan nilai sikap.” Ungkap salah satu siswa kelas 10 IIS 4.  Namun menghindari hal tersebut akhirnya pihak sekolah sebelum pembagian raport, wali kelas terlebih dahulu menjelaskan tentang model raport K urikulum 2013 dan me