SMANDA UpDate
Diduga karena efek dari gempa bumi berkekuatan 6,5
S.R yang berepicentrum 104 km barat daya Kebumen, pukul 12.14 (25/1), terasa
guncangan di SMA Negeri 2 Purbalingga. Guncangan yang kira-kira berlangsung
lima puluh detik itu, tidak hanya dirasakan di SMANDA saja, melainkan di daerah
sekitar Kebumen, bahkan sampai terasa di Tasikmalaya. “Ibu kira tadi bukan
gempa, tapi karena Ibu belum makan siang” tutur Dina selaku guru Bahasa
Indonesia saat mengajar di kelas XI IPA 1.
Saat gempa terjadi, banyak siswa dan guru berhamburan
ke luar ruangan, menuju ke tanah lapang, dan seketika suasana menjadi riuh.
Begitu juga di mushola SMANDA, dimana banyak siswa yang usai dan sedang menunaikan
ibadah shalat dhuhur. “Waktu gempa, unik banget, ada yang malah nyelamatin
barang-barang mereka dulu daripada nyawanya, ada yang ngga sadar kalau itu
gempa, ada pula yang heboh teriak-teriak gempa " komentar Danang Bagus siswa
kelas XI IPS 5.
Report
by Ella Septiana
Redaktur
by Widyatri Anggita
Comments
Post a Comment