Skip to main content

PURBALINGGA MENUJU PASKINAS (PASUKAN PENGIBAR BENDERA NASIONAL)

Para calon PASKIPROV mengikuti  Seleksi di GOR Wisma Atlet Jati Diri Semarang Selasa kemarin  (12/05) .  Ada 33 Kabupaten dan 2 Kota di provinsi Jawa Tengah yang mengikuti seleksi tersebut, salah satunya adalah kabupaten Purbalingga, Nurhanifah dari SMA Negeri 2 Purbalingga dan Dafa dari SMA Negeri 1 Purbalingga merupakan 2 siswa siswi yang terpilih untuk mewakili PASKIBRA Purbalingga di tingkat PROVINSI.
Calon PASKIPROV Purbalingga berangkat ke Semarang pada Selasa pagi dengan di dampingi oleh Bangun, Kuswoyo dan Nur dari DINBUD PARPORA. Hari pertama, para peserta seleksi PASKIPROV mengikuti  kegiatan cek kesehatan seperti tes buta warna, minus, detak Jantung, tensi  dan riwayat penyakit. Hari kedua kegiatan seleksi adalah lari, tes bakat (kesenian) serta wawancara bahasa Inggris “Alhamdulilah semua tes berjalan lancar” ungkap Nurhanifah saat di wawancarai di Rumahnya. “Pas wawancara bahasa Inggris aku di suruh buat mendeskripsikan tentang Kota Purbalingga pake bahasa Inggris dan arti PASKIBRA bagi aku, bagi aku PASKIBRA itu adalah young  generation is important grup to flag ceremony in independence day, and needed unity in PASKIBRA.  Ya Alhamdulilah Semua lancar-lancar aja walaupun sedikit grogi dan gemeter kalo tes seni aku nampilin macapat sama tembang Campursari didi kempot-ketaman asmoro ” Imbuhnya. 

Tes seleksi PASKIPROV memang sedikit berbeda dengan tes seleksi sebelumnya, karena di PASKIPROV para peserta seleksi di tuntut untuk  lebih menekankan well groomed atau terpelihara dengan baik, baik cara berpakaian, cara berjalan, potongan rambut dan sebagainya. “Pokonya semua gerak gerik di nilai, jadi kebiasaan-kebiasaan yang ngga baik di rumah juga harus di ilangin” ungkap Nurhanifah. “Bahkan kalo baris juga harus menampilkan seakan kita itu a clever girl, senyum juga harus selalu terbias di wajah”imbuhnya.
Nurhanifah juga mengungkapkan, pada hari terakhir seleksi  (13/05) telah di umumkan peserta PASKIPROV yang berhasil lolos menjadi calon PASKINAS yang akan berangkat ke Jakarta. Dari sekian banyak peserta Nurhanifah terpilih menjadi salah satu calon PASKINAS “Bersyukur banget ngga nyangka, seneng, bangga tapi  juga tegang soalnya tantangannya pasti lebih berat karena membawa amanat dari kabupaten dan Provinsi” paparnya.  Ada 4 siswa siswi yang mewakili Provinsi Jawa Tengah yang akan berangkat ke Jakarta, yakni Nurhanifah (Purbalingga), Rizman (Klaten), Haidar (Purwokerto), dan Tika Permata murni (Semarang).

Di perkirakan peserta yang berhasil lolos ke PASKINAS akan berangkat ke Jakarta setelah Ulangan kenaikan kelas (UKK) . “Sukanya ya asik bisa mendapat banyak kenalan dari beberapa kabupaten yang berbeda jadi bahasanya juga beda-beda dan unik, tapi sayangnya kebersamaan dengan temen-temen PASKIPROV Cuma 2 hari 1 malem” kata Nurhanifah. “Harapan aku semoga aku bisa mewakili Jawa tengah dan mengibarkan bendera di Istana Negara. Aku juga mengucapkan terimakasih buat PASMUDA, eskul yang sudah membawaku sampai ke sini, tanpa adanya wadah tersebut aku ngga bisa sampai sejauh ini. Sukses selalu, maju terus dan semangat merah putih buat seluruh anggota PASMUDA!”


Reporter  : Yuli Setiyaningsih
Redaktur : Yuli Setiyaningsih

Comments

Popular posts from this blog

Harapan Menyambut Semester Genap

Windi Saputri dan Verliani Nur Adzani SMANDA UpDate Liburan semester 1 telah usai, itu artinya kini para murid sekolah, termasuk para siswa SMA Negeri 2 Purbalingga telah memasuki semester 2. Segenap agenda yang telah direncanakan kini ada di depan mata. Berbagai perbaikan seperti peningkatan semangat belajar pun harus segera dipenuhi agar di semester 2 ini dapat membawa revolusi yang lebih baik dari semester 1. Verliani Nur Adzani yang merupakan salah satu siswa kelas X MIIA 4 ini menuturkan bahwa di semester 2 ia tidak menambah atau mengurangi jam belajarnya, masih sama seperti dulu dan lebih meningkatkan semangat belajar. “Kalo udah ngerasa males belajar biasanya aku lebih suka ndengerin musik, makan yang banyak dan minta motivasi orang tua untuk menjaga agar semangat itu tetap ada,” ujar Verli. Hal itu serupa pula dengan Harris Afriantono. Siswa yang telah berhasil meraih peringkat 2 di kelas X MIIA 4 ini juga menyikapi semester 2 dengan menambah semangat belajar, walaupu

Ruang Kelas Baru, Semangat Baru

SMANDA UpDate Pembangunan ruang kelas baru telah selesai. Ruang kelas baru ini sudah mulai dipergunakan untuk kelas XI IPA 1 sampai XI IPA 4, yang letaknya berderet persis. Pembangunan yang memakan waktu sekitar 4 bulan dan telah selesai pada awal semester 2 ini disambut rasa senang oleh para siswa dari XI IPA yang menempati ruang tersebut. Pasalnya, para guru memang menjanjikan para siswa bahwa ruang kelas yang baru akan segera dapat dipergunakan untuk kegiatan belajar mengajar pada awal masuk sekolah yaitu awal bulan Januari. Sebelumnya, kelas XI IPA 2 sempat mempergunakan ruang laboratorium kimia. Sedangkan kelas XI IPA 3 sempat mempergunakan ruang laboratorium fisika. Dan kelas XI IPA 4 menggunakan ruang kelas biasa, yang sekarang menjadi ruang Pendidikan Agama. "Ruang kelas yang baru ini nyaman rasanya. Mungkin kar ena masih baru, meja kursi serta papan white board pun masih baru dan bersih tanpa coretan. Hanya saja, papan tulisnya kurang panjang." ungkap Ama

Berbeda, Raport Kurikulum 2013

SMANDA UpDate Sabtu (21/12) penerimaan raport di Purbalingga diadakan secara serentak pada hari ini. Namun ada yang berbeda dengan tahun ini, yaitu raport K urikulum 2013 yang memang berbeda dengan model raport kurikulum sebelumnya.  Untuk siswa kelas XI dan XII SMA model raportnya tetap menggunakan model raport KTSP 2006, namun untuk siswa kelas X SMA model raportnya menggunakan model raport baru yaitu model raport Kurikulum 2013.  Keadaan ini awalnya membuat para siswa dan orang tua kebingungan, karena model raport sekarang berbeda jauh dengan model raport sebelumnya. Model raport yang sekarang lebih mirip dengan model nilai di perkuliahan. “Saya bingung membaca nilai raportnya, soalnya pembagian nilainya ada 3 yaitu nilai pengetahuan, nilai keterampilan dan nilai sikap.” Ungkap salah satu siswa kelas 10 IIS 4.  Namun menghindari hal tersebut akhirnya pihak sekolah sebelum pembagian raport, wali kelas terlebih dahulu menjelaskan tentang model raport K urikulum 2013 dan me